Tuesday, November 13, 2007

ketika market crash, tersenyumlah...

Minggu lalu, hingga kemarin bursa dunia dibuat ketar-ketir oleh harga minyak yg naik hingga harga 98 perbarel. ditambah belum pulihnya permasalahan kredit perumahan di Amerika maka bursa mengalami fase penurunan yg cukup tajam.
bagi para trader future, hal ini tentu bukan berita buruk selama antisipasinya benar...
dan setelah penurunan yg tajam akan diikuti , minimal oleh, teknikal rebound sehingga ada buying opurtunity disini.
bagi trader saham, mereka harus sabar menunggu hingga ada tanda-tanda pembalikan (biasanya dari sudut teknikal) sementara bagi trader future mereka tidak perlu menunggu, mereka bisa ikut arus saja saat market masih mau turun yaa ikut, dan ketika sudah ada koreksi yg besar hingga 2000 poin, maka masuklah dalam jumlah lot yg lebih besar dan nikmatilah keuntungan sehari yg bisa lebih besar dari gaji GM hotel sebulan...
jadi saat ini saya menunggu kembali, minyak lewat 100 sehingga market turun lagi... tetapi mungkin setelah desember...
sementara itu dari kemarin hingga seminggu kedepan ini masih cenderung pegang buy...

teuku umar 14 nov 2007

Pagerwesi,

Pagerwesi adalah hari untuk mawas diri. pager berarti pagar, wesi adalah besi jadi pada hari ini kita diharapkan memagari diri dengan etika dan pikiran yang baik. karena sebulan lagi kita akan merayakan kemenangan dharma terhadapa adharma.
Hari ini kita memuja kepada hyang pramesti guru, guru jagat ini. kita berguru kepada alam...
hari ini sangat pas dikaji dengan lebih bijak apalagi saat ini kita di bali tengah mempersiapkan pertemuan tingkat dunia mengenai perubahan iklim.
Bali memiliki begitu banyak tonggak yang mengingatkan akan pelestarian alam, yg bisa dimulai hari ini, memagari diri sendiri agar sadar untuk tidak merusak alam ini. nanti akan ada tumpek enten, tumpek bubuh, lalu tumpek kandang, sugihan hingga Galungan.... rentetan hari-hari yang mengingatkan kita untuk selalu sadar diri akan ketergantungan kita akan alam.
Bila para pendeta/peranda dan ida empu memuja Hyang pramesti guru lewat ujaran mantra dan semadhi, maka kita yg umat ini menterjemahkan mantra-mantra itu ke tindakan nyata, ketika Beliau memohon kepada Tuhan lewat prabawa Hyang pramesti guru agar dituntun mendapatkan keharmonisan di alam ini maka kita cukup dengan ikut menghemat pemakain listrik, tidak membuang sampah seenaknya ke sungai atau got dan menjaga tanaman di pekarangan rumah kita agar tetap tumbuh subur dan menghijau
karena esensi yadnya adalah doa dalam tindakan dan bertindak dalam doa, berbuat tanpa pamrih berdasarkan dharma

teuku umar 14 Nov 2007

Thursday, July 26, 2007

market turun tajam

bursa dunia merah membara
Kekhawatiran pelaku pasar terhadap koreksi tanjam akhirnya terjadi. Diawali Pasar amerika babak belur kemarin malam dengan dalih home sales yg jatuh lebih dalam dari perkiraan market hingga subprime yg kaga kunjung membaik.
BUrsa utama Asia, jepang, hongkong dan korea luluh lantak.
Kospi yang bulan-bulan terakhir naiknya gila-gilaan, mulai kemarin dihantam balik dan hari ini dihajar tuntas turun 4%an
sementara nikkei jepang yang naiknya tidak terlalu menggila bulan-bulan sebelumnya juga melanjutkan penurunan hari kemarin, hari ini merosot 2%an
dan hanseng hongkong terkapar diangka 3%an

Besok sepertinya akan ada sedikit teknikal rebound, maka ambil posisi buy overnight...

Wednesday, July 25, 2007

cerita dari sahabat

SAYA PERNAH DATANG & SAYA SANGAT PENURUT

Kisah tentang seorang gadis kecil yang cantik yang memiliki sepasang bola mata yang indah & hati yang lugu polos. Dia adalah seorang yatim piatu & hanya sempat hidup di dunia ini selama delapan tahun. Satu kata terakhir yang ia tinggalkan adalah saya pernah datang & saya sangat penurut.

Anak ini rela melepasakan pengobatan, padahal sebelumnya dia telah memiliki dana pengobatan sebanyak 540.000 dolar yang didapat dari perkumpulan orang Chinese seluruh dunia. Dan membagi dana tersebut menjadi tujuh bagian, yang dibagikan kepada tujuh anak kecil yang juga sedang berjuang menghadapi kematian. Dan dia rela melepaskan pengobatannya.

Begitu lahir dia sudah tidak mengetahui siapa orang tua kandungnya. Dia hanya memiliki seorang papa yang mengadopsinya. Papanya berumur 30 tahun yang bertempat tinggal di provinsi She Cuan kecamatan Suang Liu, kota Sang Xin Zhen Yun Ya Chun Er Cu. Karena miskin, maka selama ini ia tidak menemukan pasangan hidupnya. Kalau masih harus mengadopsi anak kecil ini, mungkin tidak ada lagi orang yang mau dilamar olehnya. Pada tanggal 30 November 1996, tanggal 20 bulan 10 imlek, adalah saat dimana
papanya menemukan anak kecil tersebut diatas hamparan rumput, disanalah papanya menemukan seorang bayi kecil yang sedang kedinginan. Pada saat menemukan anak ini, di dadanya terdapat selembar kartu kecil tertulis, 20 November jam12.

Melihat anak kecil ini menangis dengan suara tangisannya sudah mulai melemah. papanya berpikir kalau tidak ada orang yang memperhatikannya, maka kapan saja bayi ini bisa meninggal. Dengan berat hati papanya memeluk bayi tersebut, dengan menghela nafas & berkata, "saya makan apa, maka kamu juga ikut apa yang saya makan". Kemudian papanya memberikan dia nama Yu Yan.

Ini adalah kisah seorang pemuda yang belum menikah yang membesarkan seorang anak, tidak ada ASI & juga tidak mampu membeli susu bubuk, hanya mampu memberi makan bayi tersebut dengan air tajin (air beras). Maka dari kecil anak ini tumbuh menjadi lemah & sakit-sakitan. Tetapi anak ini sangat penurut & sangat patuh. Musim silih berganti, Yu Yuan pun tumbuh & bertambah besar serta memiliki kepintaran yang luar biasa. Para
tetangga sering memuji Yu Yuan sangat pintar, walaupun dari kecil sering sakit-sakitan & mereka sangat menyukai Yu Yuan. Ditengah ketakutan & kecemasan papanya, Yu Yuan pelan-pelan tumbuh dewasa.

Yu Yuan yang hidup dalam kesusahan memang luar biasa, mulai dari umur lima tahun, dia sudah membantu papa mengerjakan pekerjaan rumah. Mencuci baju, memasak nasi & memotong rumput. Setiap hal dia kerjakan dengan baik.Dia sadar dia berbeda dengan anak-anak lain. Anak-anak lain memiliki sepasang orang tua, sedangkan dia hanya memiliki seorang papa. Keluarga ini hanya mengandalkan dia & papa yang saling menopang. Dia harus menjadi seorang anak yang penurut & tidak boleh membuat papa menjadi sedih & marah.

Pada saat dia masuk sekolah dasar, dia sendiri sudah sangat mengerti, harus giat belajar & menjadi juara di sekolah. Inilah yang bisa membuat papanya yang tidak berpendidikan menjadi bangga di desanya. Dia tidak pernah mengecewakan papanya, dia pun bernyanyi untuk papanya. Setiap hal yang lucu yang terjadi disekolahnya di ceritakan kepada papanya. Kadang-kadang dia bisa nakal dengan mengeluarkan soal-soal yang susah untuk
menguji papanya.

Setiap kali melihat senyuman papanya, dia merasa puas & bahagia.Walaupun tidak seperti anak-anak lain yang memiliki mama, tetapi bisa hidup bahagia dengan papa, ia sudah sangat berbahagia.

Mulai dari bulan Mei 2005 Yu Yuan mulai mengalami mimisan. Pada suatu pagi saat Yu Yuan sedang mencuci muka, ia menyadari bahwa air cuci mukanya sudah penuh dengan darah yang ternyata berasal dari hidungnya. Dengan berbagai cara tidak bisa menghentikan pendarahan tersebut. Sehingga papanya membawa Yu Yuan kepuskesmas desa untuk disuntik. Tetapi sayangnya dari bekas suntikan itu juga mengerluarkan darah & tidak mau berhenti. Dipahanya mulai bermunculan bintik-bintik merah. Dokter tersebut menyarankan papanya untuk membawa Yu Yuan ke rumah sakit untuk diperiksa. Begitu tiba di rumah sakit, Yu Yuan tidak mendapatkan nomor karena
antrian sudah panjang. Yu Yuan hanya bisa duduk sendiri dikursi yang panjang untuk menutupi hidungnya. Darah yang keluar dari hidungnya bagaikan air yang terus mengalir & memerahi lantai.
Karena papanya merasa tidak enak kemudian mengambil sebuah baskom kecil untuk menampung darah yang keluar dari hidung Yu Yuan. Tidak sampai sepuluh menit, baskom yang kecil tersebut sudah penuh berisi darah yang keluar dari hidung Yu Yuan.

Dokter yang melihat keadaaan ini cepat-cepat membawa Yu Yuan untuk diperiksa.Setelah diperiksa, dokter menyatakan bahwa Yu Yuan terkena Leukimia ganas.Pengobatan penyakit tersebut sangat mahal yang memerlukan biaya sebesar 300.000$. Papanya mulai cemas melihat anaknya yang terbaring lemah diranjang. Papanya hanya memiliki satu niat yaitu menyelamatkan anaknya. Dengan berbagai cara meminjam uang kesanak saudara & teman & ternyata, uang yang terkumpul sangatlah sedikit. Papanya akhirnya mengambil keputusan untuk menjual rumahnya yang merupakan harta satu satunya. Tapi karena rumahnya terlalu kumuh, dalam waktu yang singkat tidak bisa menemukan seorang pembeli.

Melihat mata papanya yang sedih & pipi yang kian hari kian kurus. Dalam hati Yu Yuan merasa sedih. Pada suatu hari Yu Yuan menarik tangan papanya, air mata pun mengalir dikala kata-kata belum sempat terlontar. "Papa saya ingin mati". Papanya dengan pandangan yang kaget melihat Yu Yuan, "Kamu baru berumur 8 tahun kenapa mau mati". "Saya adalah anak yang dipungut, semua orang berkata nyawa saya tak berharga, tidaklah cocok dengan penyakit ini, biarlah saya keluar dari rumah sakit ini."

Pada tanggal 18 juni, Yu Yuan mewakili papanya yang tidak mengenal huruf, menandatangani surat keterangan pelepasan perawatan. Anak yang berumur delapan tahun itu pun mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan pemakamannya sendiri. Hari itu juga setelah pulang kerumah, Yu Yuan yang sejak kecil tidak pernah memiliki permintaan, hari itu meminta dua permohonan kepada papanya. Dia ingin memakai baju baru & berfoto. Yu Yuan berkata kepada papanya: "Setelah saya tidak ada, kalau papa
merindukan saya lihatlah melihat foto ini". Hari kedua, papanya menyuruh bibi menemani Yu Yuan pergi ke kota & membeli baju baru. Yu Yuan sendirilah yang memilih baju yang dibelinya. Bibinya memilihkan satu rok yang berwarna putih dengan corak bintik-bintik merah. Begitu mencoba & tidak rela melepaskannya. Kemudian mereka bertiga tiba disebuah studio photo.

Yu Yuan kemudia memakai baju barunya dengan pose secantik mungkin berjuang untuk tersenyum. Bagaimanapun ia berusaha tersenyum, pada akhirnya juga tidak bisa menahan air matanya yang mengalir keluar. Kalau bukan karena seorang wartawan Chuan Yuan yang bekerja di surat kabar Cheng Du Wan Bao, Yu Yuan akan seperti selembar daun yang lepas dari pohon & hilang ditiup angin.

Setelah mengetahui keadaan Yu Yuan dari rumah sakit, Chuan Yuan kemudian menuliskan sebuah laporan, menceritakan kisah Yu Yuan secara detail. Cerita tentang anak yg berumur 8 tahun mengatur pemakamakannya sendiri & akhirnya menyebar keseluruh kota Rong Cheng. Banyak orang-orang yang tergugah oleh seorang anak kecil yang sakit ini, dari ibu kota sampai satu Negara bahkan sampai keseluruh dunia. Mereka mengirim email ke seluruh dunia untuk menggalang dana bagi anak ini". Dunia yang damai ini menjadi suara panggilan yang sangat kuat bagi setiap orang.

Hanya dalam waktu sepuluh hari, dari perkumpulan orang Chinese didunia saja telah mengumpulkan 560.000 dolar. Biaya operasi pun telah tercukupi.Titik kehidupan Yu Yuan sekali lagi dihidupkan oleh cinta kasih semua orang.

Setelah itu, pengumuman penggalangan dana dihentikan tetapi dana terus mengalir dari seluruh dunia. Dana pun telah tersedia & para dokter sudah ada untuk mengobati Yu Yuan. Satu demi satu gerbang kesulitan pengobatan juga telah dilewati. Semua orang menunggu hari suksesnya Yu Yuan.

Ada seorang teman di-email bahkan menulis: "Yu Yuan anakku yang tercinta saya mengharapkan kesembuhanmu & keluar dari rumah sakit. Saya mendoakanmu cepat kembali ke sekolah. Saya mendambakanmu bisa tumbuh besar & sehat. Yu Yuan anakku tercinta."

Pada tanggal 21 Juni, Yu Yuan yang telah melepaskan pengobatan & menunggu kematian akhirnya dibawa kembali ke ibu kota. Dana yang sudah terkumpul, membuat jiwa yang lemah ini memiliki harapan & alasan untuk terus bertahan hidup. Yu Yuan akhirnya menerima pengobatan & dia sangat menderita didalam sebuah pintu kaca tempat dia berobat. Yu Yuan kemudian berbaring di ranjang untuk diinfus. Ketegaran anak kecil ini membuat semua orang kagum padanya.Dokter yang menangani dia, Shii Min berkata, dalam perjalanan proses terapi akan mendatangkan mual yang sangat hebat. Pada permulaan terapi Yu Yuan sering sekali muntah. Tetapi Yu Yuan tidak pernah mengeluh. Pada saat pertama kali melakukan pemeriksaan sumsum tulang belakang, jarum suntik ditusukkan dari depan dadanya, tetapi Yu Yuan tidak menangis & juga tidak berteriak, bahkan tidak meneteskan air mata. Yu yuan yang dari dari lahir sampai maut menjemput tidak pernah mendapat kasih sayang seorang ibu. Pada saat dokter Shii Min menawarkan Yu Yuan untuk menjadi anak perermpuannya. Air mata Yu Yuan pun mengalir tak terbendung.

Hari kedua saat dokter Shii Min datang, Yu Yuan dengan malu-malu memanggil dengan sebutan Shii Mama. Pertama kalinya mendengar suara itu, Shii Min kaget, & kemudian dengan tersenyum & menjawab, "Anak yang baik".
Semua orang mendambakan sebuah keajaiban & menunggu momen dimana Yu Yuan hidup & sembuh kembali. Banyak masyarakat datang untuk menjenguk Yu Yuan & banyak orang menanyakan kabar Yu Yuan dari email. Selama dua bulan Yu Yuan melakukan terapi & telah berjuang menerobos sembilan pintu maut. Pernah mengalami pendarahan dipencernaan & selalu selamat dari bencana. Sampai akhirnya darah putih dari tubuh Yu Yuan sudah bisa terkontrol. Semua orang-orang pun menunggu kabar baik dari kesembuhan Yu Yuan.

Tetapi efek samping yang dikeluarkan oleh obat-obat terapi sangatlah menakutkan, apalagi dibandingkan dengan anak-anak leukemia yang lain. Fisik Yu Yuan jauh sangat lemah. Setelah melewati operasi tersebut fisik Yu Yuan semakin lemah.

Pada tanggal 20 agustus, Yu Yuan bertanya kepada wartawan Fu Yuan:"Tante kenapa mereka mau menyumbang dana untuk saya? Tanya Yu Yuan kepada wartawan tersebut.Wartawan tersebut menjawab, karena mereka semua adalah orang yang baik hati". Yu Yuan kemudia berkata : "Tante saya juga mau menjadi orang yang baik hati".Wartawan itupun menjawab, "Kamu memang orang yang baik. Orang baik harus saling membantu agar bisa berubah menjadi semakin baik". Yu yuan dari bawah bantal tidurnya mengambil sebuah buku, & diberikan kepada ke Fu Yuan."Tante ini adalah surat wasiat saya."

Fu yuan kaget, sekali membuka & melihat surat tersebut ternyata Yu Yuan telah mengatur tentang pengaturan pemakamannya sendiri. Ini adalah seorang anak yang berumur delapan tahun yang sedang menghadapi sebuah kematian & diatas ranjang menulis tiga halaman surat wasiat & dibagi menjadi enam bagian, dengan pembukaan, tante Fu Yuan, & diakhiri dengan selamat tinggal tante Fu Yuan.

Dalam satu artikel itu nama Fu Yuan muncul tujuh kali & masih ada sembilan sebutan singkat tante wartawan. Dibelakang ada enam belas sebutan & ini adalah kata setelah Yu Yuan meninggal.

Tolong,..... ..

Dan dia juga ingin menyatakan terima kasih serta selamat tinggal kepada orang-orang yang selama ini telah memperhatikan dia lewat surat kabar. "Sampai jumpa tante, kita berjumpa lagi dalam mimpi. Tolong jaga papa saya. Dan sedikit dari dana pengobatan ini bisa dibagikan kepada sekolah saya. Dan katakan ini juga pada pemimpin palang merah. Setelah saya meninggal, biaya pengobatan itu dibagikan kepada orang-orang yang sakit
seperti saya. Biar mereka lekas sembuh".

Surat wasiat ini membuat Fu Yuan tidak bisa menahan tangis yang membasahi pipinya.

Saya pernah datang, saya sangat patuh, demikianlah kata-kata yang keluar dari bibir Yu Yuan. Pada tanggal 22 agustus, karena pendarahan dipencernaan hampir satu bulan, Yu Yuan tidak bisa makan & hanya bisa mengandalkan infus untuk bertahan hidup. Mula mulanya berusaha mencuri makan, Yu Yuan mengambil mie instant & memakannya. Hal ini membuat pendarahan di pencernaan Yu Yuan semakin parah. Dokter & perawat pun secepatnya memberikan pertolongan darurat & memberi infus & transfer darah setelah
melihat pendarahan Yu Yuan yang sangat hebat. Dokter & para perawat pun ikut menangis.Semua orang ingin membantu meringankan pederitaannya. Tetapi tetap
tidak bisa membantunya. Yu Yuan yang telah menderita karena penyakit tersebut akhirnya meninggal dengan tenang. Semua orang tidak bisa menerima kenyataan ini melihat malaikat kecil yang cantik yang suci bagaikan air. Sungguh telah pergi kedunia lain.

Dikecamatan She Chuan, sebuah email pun dipenuhi tangisan menghantar kepergian Yu Yuan. Banyak yang mengirimkan ucapan turut berduka cita dengan karangan bunga yang ditumupuk setinggi gunung. Ada seorang pemuda berkata dengan pelan "Anak kecil, kamu sebenarnya adalah malaikat kecil diatas langit, kepakanlah kedua sayapmu. Terbanglah.. ......... ...." demikian kata-kata dari seorang pemuda tersebut.

Pada tanggal 26 Agustus, pemakaman Yu Yuan dilaksanakan saat hujan gerimis. Didepan rumah duka, banyak orang-orang berdiri & menangis mengantar kepergian Yu Yuan. Mereka adalah papa mama Yu Yuan yang tidak dikenal oleh Yu Yuan semasa hidupnya. Demi Yu Yuan yang menderita karena leukemia & melepaskan pengobatan demi orang lain, maka datanglah papa mama dari berbagai daerah yang diam-diam mengantarkan kepergian Yu Yuan.

Didepan kuburannya terdapat selembar foto Yu Yuan yang sedang tertawa. Diatas batu nisannya tertulis, "Aku pernah datang & aku sangat patuh" (30 nov 1996- 22 agus 2005). Dan dibelakangnya terukir perjalanan singkat riwayat hidup Yu Yuan. Dua kalimat terakhir adalah disaat dia masih hidup telah menerima kehangatan dari dunia. Beristirahatlah gadis kecilku, nirwana akan menjadi lebih ceria dengan adanya dirimu.

Sesuai pesan dari Yu Yuan, sisa dana 540.000 dolar tersebut disumbangkan kepada anak-anak penderita luekimia lainnya. Tujuh anak yang menerima bantuan dana Yu Yuan itu adalah : Shii Li, Huang Zhi Qiang, Liu Ling Lu, Zhang Yu Jie, Gao Jian, Wang Jie. Tujuh anak kecil yang kasihan ini semua berasal dari keluarga tidak mampu. Mereka adalah anak-anak miskin yang berjuang melawan kematian.

Pada tanggal 24 September, anak pertama yang menerima bantuan dari Yu Yuan di rumah sakit Hua Xi berhasil melakukan operasi. Senyuman yang mengambang pun terlukis diraut wajah anak tersebut. "Saya telah menerima bantuan dari kehidupan Anda, terima kasih adik Yu Yuan kamu pasti sedang melihat kami diatas sana. Jangan risau, kelak di batu nisan, kami juga akan mengukirnya dengan kata-kata "Aku pernah datang & aku sangat patuh".

10 aturan trading

ini ada sepuluh hal yang kudu diingat kalau mau menginvestasikan uang kita pada industri ini
1. Jangan masuk ke market yang tidak kita kenal dengan baik.
bukan berarti kita harus expert banget pada fundamental suatu market yg akan kita masuki, tetapi paling tidak pelajari dan kenali dulu gerakannya sebelum terjun, faktor apa yg memberikan pengaruh yg signifikan. Ini untuk menghindari hal-hal yg menyakitkan dikemudian hari
2.Jangan terlalu mengikuti tips
Ada banyak tips dalam market, seperti prediksi-prediksi. tetapi kalau itu tidak sesuai dengan plan kita yang ignorlah...
3.Jangan overconfidence sewaktu memasukan jumlah lot dalam trading kita.
tetap gunakan teori "mengukur kedalaman air" lempar satu batu dulu, baru masukan kaki anda
4.Jangan panik dengan munculnya "isu tiba-tiba" saat kita sudah masuk market sesuai dengan trading plan.
rumor yg muncul pas market running memang sering bikin kita terlena, tetapi tetap awas! ikuti saja trading plan kita dan perketat stop...
5.Jangan memaksakan trading, kalau memang ngga nyaman dan ngga ada signal, diam saja!
ingatlah bahwa tidak masuk posisi baik buy atau sell adalah sebuah posisi juga dalam trading!
6.Lihat juga market yang lain untuk mendukung keputusan kita.
dalam jaman seperti ini tidak ada sebuah market yang berdiri sendirian, semua saling mempengaruhi (the power of globalisation)
7.Market tidak pernah salah!
camkan ini. market tidak pernah salah, yang salah itu adalah posisi kita kalau bertentangan dengan market. kalau sampai ada yg tidak percaya... (nyerah dech)
8. ingatlah ada hal-hal yg bisa kita kontrol dan ada hal-hal yg diluar kontrol kita
mau masuk market mana, jumlah lotnya berapa adalah hal-hal yg bisa kita kontrol tetapi gerakan market itu diluar kontrol kita. kalau sudah salah perketat stop, jangan diaverage
9.Jadikan gerakan market untuk mengkonfirmasikan posisi kita
Kalau posisi kita sesuai dengan gerakan market, mulailah melakukan average atau naikan terus stop anda!!!
10. jangan pernah overtrade!!!
selalu monitor margin anda...overtrade itu bikin sakit hati.....

Sunday, July 8, 2007

Tradingku

Mulai hari ini aku akan berbagi posisi dengan teman-teman.
posisiku ini bukan jaminan profit lho! meskipun sering profit, tetapi segala resiko tetap menjadi tanggung jawab penumpang, akayyyy.

hari ini, 9 juli 2007 masuk buy nikkei 1 lot di 18230, pas open... target sell di 18315...
buat yg baru, ingat stpnya di 18185

Tuesday, April 10, 2007

trading dan meditasi

trading dan meditasi adalah aktifitas rutinku. ternyata menggabungkan antara kegiatan duniawi dan spiritual asyik juga. dan mereka ternyata saling melengkapi. ketenangan dalam trading bisa diasah melalu meditasi. percaya ngga percaya, itu telah terjadi padaku.
sebagai trader harian, kata teman, aku termasuk sclping... tapi terserahlah pokoknya dapat hasil....aku selalu membiasakan diri untuk bermeditasi sejenak baik sebelum dan setelah mengambil keputusan untuk masuk market.
tetapi jangan salah, keputusan untuk masuk market tetap berdasarkan oscilator ama MA. meditasi itu hanya membuat perasaan lebih tenang saat harus masuk market, dan sering pula terselamatkan oleh faktor-faktor x, misal mau masuk buy, ehh koneksi agak ngadat, atau dq juga out melulu, ehh ternyata market bergerak kearah yang berlawanan dengan rencanaku.

Monday, April 2, 2007

Trading for living

sejak tahun 2003 aku mulai memilih(secara sadar dan bukan dibohongi marketing/broker/AE etc) berinvestasi di futures trading, khususnya Nikkei 225. Sebenarnya aku mulai belajar investasi di tahun 1999, setelah ekonomi Indonesia hancur. Sambil nyambi bekerja disebuah media penerbitan berbahasa asing di Bali, setiap istirahat siang Aku sempatkan mengunjungi galery securitas untuk belajar trading saham, hasilnya... sekedar tidak loss.
Tahun 2001 Aku dikenalkan trading futures, ada valas ada index saham. modalnya lebih kecil dan untungnya lebih besar, begitulah kira-kira sang marketing menjelaskan.
alhasil trading dimulai without knowing nothing, blind man in the wild city. tetapi enam bulan trading di LQ 45 profit terus, tetapi karena pergerakan dan hasil yang lambat, aku berpindah ke index nikkei 225, awalnya profit sehari bisa 500 ribuan hingga 3 juta, wuihh senang betul! trading hanya berdasar feeling, buy atau sell...
hingga terjadi crash market, karena laporan sonyyang buruk, nikkei turun terus.. hingga modalku pun ludes bersama profit-profitnya
semenjak itu aku mulai belajar tentang fundamental Jepang dan beberapa teori teknikal, aku mulai tahu moving avarage, rsi dan chart. Aku semakin rajin mencari di internet, info dan trik-trik trading. Aku mulai mengenal management resiko dan trading berdasarkan teknikal, hampir setahun aku sibuk bertanya dan mencari lewat internet.
HIngga saat ini, ditahun 2007 Aku juga masih belajar, mencari metode trading yang aman dan tentunya menghasilkan keuntungan yang cukup untuk hidup. Syukur sudah bisa..
sejak 2005 Aku hanya mengandalkan hasil trading untukmenopang hidup.. aku telah memutuskan trading for livinglah

dude

Friday, March 23, 2007

perkenalan

Aku lahir di desa pesisir selatan pulau Bali.  di sebuah desa agraris yang dekat laut. kombinasi yang cantik, tentunya!
berjalan di pematang sambil menikmati aroma laut dan sinar matahari.
Aku tumbuh mengiringi perubahan desaku, dari sebuah tempat yang disebut desa menjadi kota kecil yang penuh kaum urban.
Sebagai orang Bali yang lahir dan besar di Bali rupanya aku secara tidak sadar juga mewarisi satu sifat yang sangat di banggakan oleh orang Bali, yaitu sikap super toleran.
sebuah sikap yang tidak akan mau mengurusi keyakinan orang lain, khususnya kaum pendatang. Aku menghormati setiap orang yang menjadi tetanggaku, tidak peduli agama, suku dan pekerjaannya. Asal mereka tidak aneh-aneh ya.. sudah.